TEKHNIK ISOLASI PADA PASIEN
a.
Pengertian
Isolasi adalah
pemisahan pasien antara penyakit menular dengan penyakit yang tidak menular
atau yang sangat rentan terhadap infeksi yang mempunyai peraturan dan cara –
cara yang khusus.
b.
Tujuan
-
Mencegah penularan
-
Memudahkan perawatan
-
Memberikan penjelasan/keterangan
pada pasien
c.
Syarat – syarat
-
Mempunyai batas
yang jelas
-
Alat perlengkapan
pasien seperlunya
-
Harus tersedia
larutan desinfektan
-
Tersedia wastafel
yang airnya mengalir 24 jam
-
Baju khusus yang
tergantung diluar kamar
-
Tersedia masker
atau penutup kepala (untuk jenis penyakit tertentu yang harus memakai penutup
kepala atau masker)
-
Untuk mencegah
terjadinya infeksi silang (cross infection) pasien yang sama jenis penyakitnya
disatukan.
-
Status (catatan
pasien) diletakan diluar kamar
-
Setiap kamar
harus mempunyai pintu yang selalu tertutup, sebaiknya pintu yang mudah tertutup
secara otomatis.
d.
Syarat – syarat perawat
yang bekerja dalam kamar isolasi
-
Mengetahui bahaya
penularan
-
Mengetahui pencegahan,
penjalaran/ penularan
-
Mampu melaksanakan
tekhnik isolasi dengan benar
e.
Peraturan untuk
pasien, pengunjung dan penunggu
-
Keluarga tidak
boleh membawa alat – alat makan dan alat tenun ke RS, karena RS sudah
menyediakan
-
Penunggu tidak
boleh makan atau tidur dikamar pasien
-
Penunggu harus
menunggu diruang yang telah disediakan oleh RS
-
Sebelum dan
setelah masuk kamar isolasi mencuci tangan dan didalam kamar menggunakan baju
khusus sesuai dengan jenis penyakitnya (short, masker, tutup kepala, sarung
tangan dan sandal)
-
Pengunjung hanya
boleh melihat pasien dari luar jendela/kaca pada jam – jam yang telah
ditentukan
-
Anak – anak dibawah
umur 12 tahun tidak boleh dibawa
f.
Hal – hal yang
harus diperhatikan oleh perawat yang bekerja dalam kamar isolasi
-
Tiap – tiap pasien
harus memiliki alat – alat tersendiri
-
Dapat memisahkan
barang – barang yang terkena kontak dengan pasien dengan barang yang bersih
-
Gaun hanya
dipakai didalam kamar isolasi (tikda boleh dipakai/dibawa keluar kamar)
-
Bekerja dengan
memperhatikan prinsip/tehnik aseptik
0 komentar: