DESINFEKSI DAN STERILISASI

23.01 Unknown 0 Comments


a.       Pengertian
-          Desinfeksi adalah suatu usaha untuk membunuh kuman phatogen dan apathogen pada benda – benda atau permukaan jaringan yang masih utuh dengan mempergunakan bahan – bahan desinfektan, tetapi sporanya tidak mati.
-          Sterilisasi adalah suatu usaha untuk membunuh kuman phatogen dan apathogen berikut sporanya.

b.      Tujuan
-          Menghindari penularan
-          Alat yang diperlukan sewaktu – waktu
-          Alat akan terpelihara dan tahan lama

c.       Macam – macam larutan desinfektan:
-          Lysol
-          Sublimat
-          Savlon
-          Alcohol 70 %
-          Mercurohrom
-          Formalin
-          Fenol
-          Iodium/bethadin
-          Kaporit
-          H2O2 3% (deterjen)

d.      Cara melakukan desinfeksi dan sterilisasi
Desinfeksi:
-          Merendam, misal: alat tenun.
-          Mencuci, missal mencuci tangan dengan sabun, membersihkan kulit dengan alcohol 70%
-          Menjemur dengan sinar matahari
-          Mengoleskan obat luka, missal luka diolesi dengan mercurohrom atau bethadin
Sterilisasi:
-          Panas tinggi basah
Yaitu direbus dengan air mendidih selama 10 menit ditambah soda 2%, maksudnya untuk meninggikan daya panas dan daya pembunuhan kuman juga mengurangi timbulnya karat. Bila tidak ada soda dapat direbus selama 30 – 40 menit.
-          Panas tinggi dan kering
Oven dengan suhu 160o C selama 10 menit, cara ini tidak boleh untuk alat dari karet atau alat tenun kerena dapat mengakibatkan alat – alat terbakar.
-          Menggunaka bahan kimia
-          Menggunakan sinar gamma
Cara ini digunakann untuk mensterilkan alat – alat plastic, alat jahit atau alat infuse set (yang dulu dari karet).

Daftar pustaka

You Might Also Like

0 komentar: